Tampilkan postingan dengan label soto. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label soto. Tampilkan semua postingan

Kamis, 20 Februari 2014

Soto Kudus


Setelah sukses bikin soto betawi, saya ditantang suami untuk masak soto kudus yang rasanya mirip plek dengan soto kudus blok M....kwaaa..kwaaaawww.*kartun.....Bagaimana mungkin (?) Yang penting usaha dan dicoba dulu deh. Resepnya saya nanya ke bude. Kebetulan suami habis dari Semarang bawa petis, jadi saya bikin tahu petis sebagai teman cemal cemilnya.

Bahan : 

100 gr dada ayam kampung (lebih enak)...saya waktu itu pake ayam biasa
300 ml air untuk merebus ayam

Bumbu halus :
4 siung bawang merah
3 siung bawang putih
3 butir kemiri
1 sdt bubuk merica
1 sdt bubuk ketumbar
1 sdt bubuk lengkuas 
1/2 sdt bubuk kunyit
1/2 sdt garam
1/4 sdt gula
1 kaldu blok
1 cm jahe
1 sdm minyak untuk menumis

Rempah-rempah lain :
2 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk
2 cm kayu manis
1 batang serai

Pelengkap : tauge yang diseduh air panas, tiriskan. Seledri diiris tipis, bawang putih goreng, sambal, kecap manis, gorengan

Cara membuat : 
  1. Rebus ayam hingga matang dan keluar kaldunya. tiriskan, suwir-suwir sesuai selera.
  2. Tumis bahan halus ke dalam minyak panas hingga harum, masukkan rempah-rempah lain.
  3. Masukan tumisan ke dalam kuah kaldu, koreksi rasa.
  4. Tata dalam mangkok : nasi, tauge, ayam suwir, diguyur kuah dan ditaburi daun seledri dan bawang putih goreng.


Senin, 17 Februari 2014

Soto Betawi


Dulu waktu saya masih ngantor di Menara Bank Mega Tendean, Jaksel, disamping gedung ada gang kecil namanya gang Damai. Gangnya sempit dan hanya bisa untuk berpapasan satu orang dengan satu sepeda motor saja, tapi di dalam gang itu ada sebuah warung yang bisa mendamaikan gejolak perut yang kelaparan..haha...yak disitu ada warung soto betawi yang mak nyus. Walaupun tempatnya agak tersembunyi, namun saat jam makan siang dimohon kesabarannya untuk mengantri karena peminatnya banyak sekali dan kebanyakan memang orang kantoran sekitar Tendean. Eeeee...tunggu dulu, tapi ya suami saya yang kantornya di daerah Pesing Jakarta Utara aja waktu itu dibela-belain nyamperin istrinya buat makan siang di warung soto si ibu yang uenak tenan itu. Tapi kabarnya sekarang gang damai sudah digusur, dan entah si ibu dan warung sotonya itu pindah kemana. Terinsipirasi soto betawi si ibu, dan keriwilan suami yang minta dimasakin soto betawi, akhirnya kemarin terciptalah soto betawi ala saya yang kayanya suami bakalan minta masakin lagi...karena kemarin habis makan soto jadi manis banget ke saya hahahaha...becanda :p Walau di gambar saya dagingnya tenggalam oleh kuah yang kebanyakan, tapi percayalah rasa soto ini miriiiip sama soto si ibu di gang damai :)

Bahan :

250 gr daging sapi (kemarin saya pakai daging sapi silver yang dijual di hypermart, empuk banget), potong sesuai selera
2 buah kentang, potong kotak
2 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk
1 batang serai
1 batang kecil kayu manis
1 ruas lengkuas
65 ml santan (saya pakai kara yang kemasannya segitiga)
200 ml air untuk merebus daging
1 sdm minyak untuk menumis

Haluskan :
5 siung bawang merah
5 siung bawang putih
1 kotak kaldu blok
1 sdt garam
1/2 sdt gula pasir
1/4 sdt gula merah serut
3 buah kemiri
1 sdt ketumbar bubuk
1 sdt merica bubuk
1 sdt jintan bubuk
1 sdt pala bubuk
1 sdt kunyit bubuk
1 cm jahe

Pelengkap :
4 batang daun bawang, bawang goreng, emping goreng, sambal cabe rawit, acar mentimun, tempe kemul, bakwan sayur, 2 buah tomat

Cara membuat :
  1. Rebus daging sampai empuk, potong-potong sesuai selera.
  2. Tumis bumbu halus sampai harum.
  3. Masukkan daun salam, daun jeruk, lengkuas, serai, kayu manis.
  4. Masukan tumisan ke dalam rebusan daging, masukkan kentang, rebus sampai mendidih. 
  5. Masukkan santan kental, aduk-aduk hingga matang. Sajikan hangat, ditaburi tomat potong, bawang goreng dan daun bawang yang diiris tipis.